Apa itu Imlek?
Imlek merupakan tahun baru dalam penanggalan Tionghoa¹. Perayaan ataupun peringatan tahun baru Imlek merupakan acara sakral bagi penganut Tri Dharma².
Pada awalnya di negeri asalnya Tiongkok, Imlek adalah perayaan rasa syukur menghadapi musim semi setelah musim dingin. Musim semi diharapkan akan mendatangkan banyak keberkahan³.
Akan tetap, meskipun merayakan Tahun Baru Imlek, masyarakat China di negaranya sendiri juga tetap merayakan tahun baru mengikuti kalender Gregorian pada setiap 1 Januari⁴.
Selanjutnya, ketika etnis Tionghoa menyebar ke seluruh dunia ajaran ini juga ikut tersebar. Termasuk di Indonesia, upacara Imlek pun tidak lupa ikut dirayakan.
Perbedaan wilayah geografis dari negara asalnya dengan wilayah lain di dunia, musim yang dialami pada saat Imlekpun tentu menjadi berbeda.
Misalnya bulan Februari di Eropa umumnya adalah musim dingin ke musim semi. Pada belahan selatan seperti Australia, saat itu masih merupakan musim panas.
Perayaan Tahun Baru Imlek sendiri dimulai dari hari pertama bulan pertama dalam penanggalan Tionghoa dan puncaknya berupa Cap Go Meh yatu pada tanggal ke-15, bertepatan purnama setelah Imlek.
Imlek dan Turunnya Hujan
Pada setiap menjelang Imlek di Indonesia selalu beredar mitos bahwa pada saat Imlek akan selalu terjadi hujan. Cuaca cerah menjelang Imlek dianggap karena Dewa sedang mengumpulkan hujan untuk diturunkan pada saat Imlek.
Hujan yang turun bersamaan perayaan Imlek pada sebagian besar masyarakat Tionghoa dianggap membawa keberuntungan.
Secara umum, Imlek selalu jatuh pada bulan Februari walau sebenarnya sering pula jatuh pada bulan Januari. Dalam 8 tahun terakhir, Imlek jatuh pada:
- 12 Februari 2021*
- 25 Januari 2020
- 5 Februari 2019
- 16 Februari 2018
- 28 Januari 2017
- 8 Februari 2016
- 19 Februari 2015
- 31 Januari 2014
Data Hujan Saat Imlek
Sebaran hujan saat Imlek 2020
Sebaran hujan saat Imlek 2020 |
Sebaran hujan saat Imlek 2019
Sebaran hujan saat Imlek 2019 |
Sebaran hujan saat Imlek 2018
Sebaran hujan saat Imlek 2018 |
Sebaran hujan saat Imlek 2017
Sebaran hujan saat Imlek 2017 |
Sebaran hujan saat Imlek 2016
Sebaran hujan saat Imlek 2016 |
Sebaran hujan saat Imlek 2015
Sebaran hujan saat Imlek 2015 |
Kota-kota yang tidak mendapat hujan saat Imlek meliputi Aceh, Pekanbaru, Denpasar, Mataram dan Kupang.
Sebaran hujan saat Imlek 2014
Sebaran hujan saat Imlek 2014 |
Kesimpulan
- Anggapan selalu hujan saat Imlek dimungkinkan karena pada Januari dan Februari sebagian besar wilayah Indonesia memang berada dalam musim hujan.
- Berdasarkan sebaran curah hujan GSMaP menunjukan tidak selalu terjadi hujan pada saat Imlek
Referensi
- https://www.history.com/topics/holidays/chinese-new-year
- https://www.inhilklik.com/news/detail/1643/mengapa-turun-hujan-saat-imlek
- https://www.travelchinaguide.com/essential/holidays/new-year/history.htm
- https://www.chinahighlights.com/travelguide/festivals/chinese-new-year-history.htm
- https://arifmarufi.blogspot.com/2020/01/cara-plot-dan-ekstrak-data-gsmap.html
11 Comments
kalau begitu sangat sinkron: saat imlek, hujanpun tiba....
ReplyDeleteNice article
untuk sebagian besar wilayah emg pas lagi musim hujan
DeleteKatanya kalo imlek ga hujan brati tahun itu paceklik. Beberapa tahun terakhir d bali keknya ga hujan pas imlek, sih. Haha.
ReplyDeleteTa pikir karna pawang hujannya kurang sip, ehh.
Berarti lagi pada paceklik dong ya ^_^
DeleteSepertinya memang setiap imlek selalu identik dengan hujan, mungkin sebab itu dikata hujan membawa rezeki..
ReplyDeleteTapi faktanya tidak semua tempat hujan saat Imlek mas
DeleteImlek kemarin daerah bandung gak hujan lho mas
ReplyDeleteKalau menurut temanku yang keturunan China, mereka malah berharap imlek hujan. Biar aja banjir rumahnya yang penting hujan. Karena kalau imlek hujan, mereka percaya rejeki banyak datang. Kalau pas nggak hujan mereka panggil pawang untuk hujan. Memang kalau dipanggil pawang itu bisa menurunkan hujan kah, Mas?
ReplyDeleteketika saya sedang membaca entry ini. dil uar hujan sedang turun dengan lebatnya setelah beberapa hari panas dan kering...
ReplyDeleteOw, baca ini saya baru tersadarkan. Gak hujan pas Imlek tidak berarti rezeki bakalan seret. Kaitan hujan dan Imlek ini kan cuma di wilayah yang memang pas musim hujan saat Imlek, ya? Berarti ini termasuk mitos. Saya cenderung menyimpulkan begitu.
ReplyDeleteSelama tinggal di Jakarta ini, kayaknya aku ngerasain Mulu, Imlek pasti hujan 😅. Makanya kadang ga pernah bikin acara di hari itu, Krn takut malah batal gara2 hujan. Mending setelah lewat Imlek 😄
ReplyDeleteTerima kasih atas komentarnya. Mohon tidak meletakkan link hidup yah.